INFONewsProfil

Menlu Sugiono Resmi Jadi Sekjen Baru Gerindra, Miliki Harta Rp12,73 Miliar

Pengumuman resmi disampaikan Ahmad Muzani melalui akun Instagram @ahmadmuzani2 

Konstruksi Media Menteri Luar Negeri Sugiono resmi ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra periode 2025–2030, menggantikan Ahmad Muzani yang telah menjabat selama 17 tahun sejak berdirinya partai pada 2008.

Sugiono merupakan putra kelahiran Takengon, Aceh Tengah, yang juga alumni SMPN 3 Banda Aceh. Ia sebelumnya menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra sebelum akhirnya dipercaya menduduki posisi strategis sebagai Sekjen.

Pengumuman resmi disampaikan Ahmad Muzani melalui akun Instagram @ahmadmuzani2 pada Jumat (1/8/2025), sesaat setelah Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menandatangani surat keputusan penunjukan di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor.

“Dengan keputusan yang berlaku sejak ditandatangani tersebut, maka jabatan Sekjen yang telah saya emban selama 17 tahun sejak berdirinya partai pada 6 Februari 2008, telah digantikan oleh Sugiono,” tulis Muzani.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Prabowo dan seluruh kader atas kepercayaan selama dua dekade terakhir serta menyampaikan permohonan maaf atas segala kekhilafan selama menjabat.

Profil Sugiono

Sugiono lahir pada 11 Februari 1979 di Takengon, Aceh Tengah. Ia menempuh pendidikan dasar di SDN 1 Takengon, lalu melanjutkan ke SMPN 3 Banda Aceh dan SMA Taruna Nusantara Magelang.

Lulus dari SMA, Sugiono melanjutkan pendidikan ke Norwich Military Academy, Amerika Serikat. Ia meraih gelar sarjana teknik komputer dari Norwich University dan sempat bekerja di Rhode Island.

Ia kemudian kembali ke Indonesia dan masuk pendidikan perwira (Semapa PK) di Akademi Militer Magelang, lulus pada 2002 dan dilantik sebagai Letnan Dua Infanteri.

Sugiono mulai dekat dengan Prabowo Subianto saat menjadi sekretaris pribadinya menjelang pembentukan Partai Gerindra. Sejak awal berdirinya partai, ia termasuk salah satu anggota Dewan Pendiri dan kader aktif.

Karier politiknya terus menanjak. Ia pernah menjadi Wakil Ketua Harian dan Wakil Ketua Umum DPP Gerindra, serta menjabat Ketua Fraksi Gerindra MPR RI. Di DPR, Sugiono duduk sebagai anggota Komisi I mewakili Dapil Jawa Tengah I pada periode 2019–2024.

Setelah Prabowo terpilih sebagai Presiden ke-8 RI, Sugiono diangkat sebagai Menteri Luar Negeri dalam Kabinet Merah Putih.

Beberapa bulan kemudian, ia didapuk sebagai Sekjen Partai Gerindra untuk periode 2025–2030, menggantikan Ahmad Muzani.

Harta Kekayaan Rp12,73 Miliar

Mengacu pada laporan LHKPN KPK tertanggal 19 Januari 2025, Sugiono memiliki total harta kekayaan senilai Rp12,73 miliar.

Aset tersebut meliputi empat bidang tanah dan bangunan di Bogor, Jakarta Selatan, dan Bali senilai Rp8,564 miliar serta empat kendaraan senilai Rp1,4 miliar. Rinciannya meliputi:

• Honda Civic 1997 – Rp20 juta

• Jeep Rubicon 2011 – Rp275 juta

• Toyota Alphard 2020 – Rp580 juta

• Honda GL1800DK 2020 (motor) – Rp525 juta

Selain itu, Sugiono juga memiliki surat berharga senilai Rp510 juta dan kas/setara kas sebesar Rp2,256 miliar. Ia tidak melaporkan kepemilikan harta bergerak lainnya maupun utang.

Komitmen Sukseskan Kepemimpinan Prabowo

Dalam pernyataan perdananya sebagai Sekjen, Sugiono menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh pemerintahan Presiden Prabowo dan menjaga soliditas kader di seluruh daerah.

“Ini saatnya kita menguatkan terus tali persaudaraan dan soliditas sebagai kader partai. Kita dukung dan sukseskan kepemimpinan Bapak Prabowo Subianto demi Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera,” kata Sugiono.

Ia juga menyampaikan penghormatan kepada Ahmad Muzani atas dedikasi panjangnya membesarkan partai, serta kontribusi dalam mengantarkan Prabowo menjadi Presiden.

Dalam kepengurusan baru DPP Gerindra periode 2025–2030, Prabowo kembali menjabat sebagai Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina. Sufmi Dasco Ahmad menempati posisi Ketua Harian, dan Satrio Dimas Adityo sebagai Bendahara Umum. Sementara Ahmad Muzani kini dipercaya menjabat sebagai Sekretaris Dewan Pembina sekaligus Ketua Dewan Kehormatan Partai. (***)

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp