Menko Luhut Apresiasi Brantas Abipraya Bangun TSTH2 di Sumut
Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura di Sumut ini akan digunakan sebagai pusat riset dan inovasi pengembangan herbal dan hortikultura.
Konstruksi Media – Dalam tinjauannya ke proyek pembangunan Pembangunan Taman Sains Teknologi Herbal dan Hortikultura (TSTH2) di Sumatera Utara (Sumut) yang sedang dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya (Persero), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan apresiasinya untuk Brantas Abipraya untuk terus bekerja dengan memberikan yang terbaik.
Selain itu, ia juga memberikan komplimennya atas kinerja yang dilakukan oleh salah satu BUMN Karya ini dalam pembangunan TSTH2 untuk mendukung perkembangan kawasan Lumbung Pangan atau Food Estate di tingkat nasional.
Dalam kunjungannya ke TSTH2 tersebut, Menko Luhut didampingi oleh Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi.
Sekretaris Perusahaan Brantas Abipraya Miftakhul Anas mengungkapkan pembangunan TSTH2 di Sumut ini akan digunakan sebagai pusat riset dan inovasi pengembangan herbal dan hortikultura.
TSTH2 ini tepatnya berlokasi di Pollung, Kabupaten Humbang, Hasundutan, Sumut, nantinya digunakan untuk penelitian pengembangan bibit hortikultura yang berkualitas tinggi dan bertaraf internasional.

“Pembangunan TSTH2 ini adalah bukti komitmen Brantas Abipraya yang terus berkontribusi untuk Indonesia yang saat ini adalah mendukung terwujudnya pusat riset dan inovasi tanaman obat dan hortikultura bertaraf internasional,” jelas Anas, Rabu, (20/7/2022).
Baca Juga : Brantas Abipraya Kebut Revitalisasi Danau Archipelago TMII
Ia menambahkan, pembangunannya resmi dimulai dan pihaknya menargetkan proyek yang dibangun di atas lahan seluas lebih kurang 30 ha tersebut dapat selesai pada akhir tahun ini.
Adapun beberapa pekerjaan yang dibangun oleh Brantas yakni Gedung Riset Pertanian, pembangunan Gedung Riset Herbal-1, pembangunan mess karyawan, Gedung Utilitas Riset, pembangunan Screen House sebanyak tiga unit, pembangunan Smart Green House, Rumah Kontrol Pertanian, dan bangunan penunjang plus tambahan infrastruktur kawasan.
“Dibangun dengan prinsip bangunan ramah lingkungan, nantinya TSTH2 dapat memberikan banyak manfaat kepada masyarakat,” paparnya.
Sebagaimana diketahui, pada Kamis (23/12/2021), Menteri Luhut tutur mendampingi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) John Wempi Wetipo, Wakil Menteri LHK Alue Dohong, dan Gubernur Sumut, melakukan peletakan batu pertama alias groundbreaking.
Lebih jauh, Anas menjelaskan, sebagai agen pembangunan, Brantas Abipraya akan memperkuat komitmennya dengan selalu mendukung Pemerintah dalam peningkatan dan percepatan infrastruktur nasional.
“Tentunya dengan menunjukkan kehadirannya yang selalu ada untuk Indonesia melalui karya konstruksinya yang unggul. Agar manfaat dari TSTH2 ini lekas dapat dirasakan, pengerjaannya akan kami pacu agar dapat tuntas dengan tepat waktu dengan kualitas terbaik,” tutup Anas.
Baca Artikel Selanjutnya :