BandaraHeadlineINFOInfrastrukturNews

Menko AHY Tinjau Pembangunan Bandara Sultan Hasanuddin: Konektivitas Kawasan Timur Diperkuat

Bandara Sultan Hasanuddin akan mengalami peningkatan kapasitas signifikan.

Konstruksi Media — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), meninjau langsung progres pembangunan Bandar Udara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (9/7). Peninjauan dilakukan saat Menko AHY transit dalam perjalanan dari Jakarta menuju Palu, Sulawesi Tengah.

Didampingi Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman dan jajaran manajemen PT Angkasa Pura serta InJourney Airports, Menko AHY menyampaikan bahwa proyek pengembangan bandara menunjukkan progres positif dan hampir rampung.

“Kurang lebih sudah 86 persen. Mudah-mudahan September atau akhir tahun ini sudah bisa selesai, rampung semuanya,” ujarnya.

Bandara Sultan Hasanuddin
Menko AHY mennjau Bandara Sultan Hasanuddin

Bandara Sultan Hasanuddin akan mengalami peningkatan kapasitas signifikan. Dari sebelumnya melayani sekitar 7 juta penumpang per tahun, nantinya dapat menampung hingga 15 juta penumpang.

“Ini akan bertransformasi menjadi bandara yang semakin modern, semakin besar. Ini adalah peningkatan yang signifikan,” tambah AHY.

Menko AHY juga menegaskan pentingnya posisi strategis Makassar sebagai simpul transportasi dan logistik di Kawasan Timur Indonesia.

Baca juga: Tinjau Sekolah Rakyat di Pacitan, Menko AHY: Pendidikan Berkualitas Kunci Atasi Kemiskinan

“Selama ini Makassar telah menjadi kota penghubung, bukan hanya untuk wilayah Sulawesi, tapi juga kawasan Indonesia Timur. Dengan pengembangan bandara ini, peran tersebut akan semakin diperkuat,” ucapnya.

Dalam kunjungannya, AHY memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan proyek strategis ini. Ia berharap pembangunan bandara dapat segera rampung agar manfaatnya segera dirasakan oleh masyarakat.

Bandara Sultan Hasanuddin
Menko AHY mennjau Bandara Sultan Hasanuddin

“Mudah-mudahan bisa kita tuntaskan bersama. Bandara ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi, pariwisata, dan membuka peluang investasi di wilayah ini,” kata AHY.

Ia juga menekankan bahwa pembangunan infrastruktur dan peningkatan konektivitas merupakan kunci pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif.

“Konektivitas yang terus diperkuat akan membuat Indonesia bisa bertransformasi secara ekonomi, dan pada akhirnya untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (***)

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp