Konstruksi Media — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan pentingnya peran konsultan nasional dalam mendukung arah pembangunan Indonesia ke depan. Hal ini ia sampaikan dalam keynote speech pada acara peringatan Hari Ulang Tahun ke-46 Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (INKINDO), yang digelar di Jakarta.
“46 tahun adalah rentang waktu yang merekam dedikasi, integritas, dan kontribusi nyata INKINDO dalam membangun negeri,” ujar AHY dalam sambutannya. Ia menekankan bahwa setiap tahapan pembangunan nasional selalu diawali dengan perencanaan yang matang, di mana jasa konsultan memegang peran krusial.
Menurut AHY, tanpa kajian yang kuat dan rancang bangun yang tepat, tidak akan ada pembangunan yang kokoh dan transformasi yang berkelanjutan. Karena itu, ia memandang peran konsultan terutama yang tergabung dalam INKINDO semakin strategis di era pembangunan modern yang penuh kompleksitas.
“INKINDO, melalui anggotanya yang kini mencapai lebih dari 6.500 perusahaan di 34 provinsi, telah menjadi tulang punggung dari sistem perencanaan pembangunan nasional,” tegasnya.
Lebih lanjut, AHY juga mengapresiasi kiprah internasional INKINDO melalui keterlibatannya dalam organisasi global seperti FIDIC (Federasi Internasional Konsultan Insinyur), FIDIC Asia Pasifik, dan FASE. Hal ini, kata AHY, menandakan bahwa kompetensi konsultan Indonesia telah memenuhi standar global dan siap bersaing di tingkat regional.
Memasuki dekade menuju Indonesia Emas 2045, AHY mengajak INKINDO untuk terus mengambil peran sebagai mitra strategis pemerintah, tidak hanya sebagai pelaksana teknis, tetapi juga sebagai penasehat kebijakan pembangunan nasional yang berdampak dan berkelanjutan.
“Kita butuh konsultan yang ahli dan visioner, yang tidak hanya menjawab tantangan hari ini, tetapi juga merancang masa depan—kota yang inklusif, konektivitas wilayah yang adil, sistem air yang tangguh, energi hijau, dan lingkungan yang lestari,” ujarnya.
Mengakhiri sambutannya, AHY mengucapkan selamat ulang tahun kepada INKINDO yang ke-46 dan berharap organisasi ini terus menjadi rumah besar bagi para profesional konsultan yang unggul, berintegritas, dan berdedikasi.
“Mari kita bangun Indonesia dengan pikiran yang cerdas, etika yang kuat, dan semangat gotong royong,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum INKINDO Erie Cahyadi dalam sambutannya menegaskan kembali tiga misi utama organisasi, yakni melayani, mengembangkan, dan melindungi anggotanya.
“Tiga tugas utama ini bersesuaian dengan dasar nama rumah tangga INKINDO, yaitu melayani, mengembangkan, dan melindungi. Prinsip ini menjadi dasar kami dalam merancang berbagai program strategis ke depan,” ujar Erie.
Untuk memperkuat layanan kepada anggota, INKINDO kini tengah mengembangkan sistem informasi berbasis digital yang mempermudah akses informasi dan pelayanan keanggotaan. Di bidang pengembangan, INKINDO menjalin kolaborasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui program Bidul Akademi — sebuah inisiatif magang bagi mahasiswa tingkat akhir untuk disiapkan menjadi sumber daya manusia berkualitas bagi industri konsultan.
Sementara itu, dalam aspek perlindungan terhadap anggota, INKINDO aktif melakukan sosialisasi terhadap regulasi terbaru guna memastikan seluruh anggotanya terlindungi secara hukum dan profesional.
“Kami siap menjadi bagian penting dalam mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045,” tegas Erie. (***)
