
Menko AHY Bahas Bandara Kertajati di Rapat Kordinasi bersama Gubernur Jabar
Kertajati akan menjadi pusat ekonomi dan industri yang akan mengubah wajah perekonomian Jawa Barat.
Konstruksi Media — Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menggelar rapat koordinasi bersama sejumlah pemangku kepentingan untuk membahas pengembangan fungsi kawasan Bandara Internasional Kertajati di Majalengka, Jawa Barat.
Dalam rapat tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Majalengka, Staf Ahli Kementerian BUMN, Dirjen Transportasi Udara dan Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Direktur Utama Garuda Indonesia, Jajaran Angkasa Pura, Jajaran BIJB, BIJB-AD, PBAD serta Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Dalam rapat koordinasi tersebut, fokus utama pembahasan adalah optimalisasi pemanfaatan bandara agar semakin berdaya saing dan memiliki dampak ekonomi yang lebih luas, termasuk melalui peningkatan konektivitas transportasi dan pengembangan kawasan pendukung.

Sebagai salah satu bandara terbesar di Indonesia, Kertajati memiliki potensi besar untuk menjadi hub penerbangan dan pusat ekonomi baru di Jawa Barat.
Dalam pertemuan ini, AHY menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan sektor swasta dalam menyusun strategi jangka panjang yang berkelanjutan. Pengembangan infrastruktur pendukung, seperti akses jalan tol dan konektivitas dengan Pelabuhan Patimban, menjadi salah satu prioritas agar Kertajati dapat berfungsi secara maksimal sebagai gerbang utama logistik dan mobilitas penumpang di wilayah barat Indonesia.
“Kami berupaya mencari solusi terhadap permasalahan untuk menyelesaikan tantangan untuk mengoptimalisasi kawasan Bandara Kertajati, Majalengka,” ungkap AHY sebagaimana dikutip dari IG miliknya, (06/3/2025).

Dia menambahkan, Salah satunya yakni mempersiapkan masterplan oleh berbagai stakeholder sebagai solusi jangka pendek, menengah dan panjang.
“Saya percaya, melalui kerjasama yang solid lembaga dan pemerintah daerah terkait, baik dalam hal kebijakan, pembangunan infrastruktur, maupun pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM),” tuturnya.
Lebih jauh, Menko Agus mengungkapkan bahwa, Kertajati akan menjadi pusat ekonomi dan industri yang akan mengubah wajah perekonomian Jawa Barat dan Indonesia secara keseluruhan.
Baca Juga :
- Bahas Peluang Investasi, Gubernur Aceh Terima Kunjungan Dubes UEA
- Gelar Pertemuan dengan Mitra Industri, HDII Sebut Pentingnya Kolaborasi
- Peran Manajemen Konstruksi Dalam Keberhasilan Green Building
- Swasta Bangun Infrastruktur, Untung Apa Buntung?
- Telah Terbit Majalah Konstruksi Media Edisi XIV 2025: Angkat Isu Efisiensi Anggaran hingga Lika-Liku Program 3 Juta Rumah