
“Ini adalah komitmen bersama untuk mewujudkan pembangunan yang lebih hijau. Kami dari asosiasi siap untuk terus mensosialisasikan penggunaan semen ramah lingkungan seperti semen hidraulis untuk produk pracetak dan prategang bagi semua anggota kami,” jelasnya.
Dudung juga menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam meningkatkan penggunaan semen hidraulis ramah lingkungan. “Sebagai produk yang relatif baru, sosialisasi penggunaan semen hidraulis tidaklah mudah. Diperlukan perubahan paradigma dari semua pemangku kepentingan,” ujarnya. Ia mengapresiasi langkah SMP dan berharap kampanye ini menginspirasi lebih banyak pihak untuk mengadopsi teknologi serta material yang berkelanjutan.
Komitmen Semen Merah Putih terhadap Masa Depan Konstruksi Hijau

Semen Merah Putih terus berinovasi dalam produk dan layanan guna mendorong konstruksi hijau di industri. Salah satu indikator keberhasilannya adalah pertumbuhan volume penjualan Semen Merah Putih Flexiplus yang meningkat 43,8% pada tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.
Sebagai bagian dari komitmen ini, SMP mengajak seluruh pelaku industri konstruksi untuk beralih ke material yang lebih ramah lingkungan. Dengan menggunakan semen hidraulis seperti Semen Merah Putih Flexiplus, para profesional di sektor ini dapat berkontribusi langsung dalam menciptakan pembangunan yang lebih berkelanjutan dan efisien, sejalan dengan target industri dalam mengurangi dampak lingkungan.
“Kolaborasi antara produsen material dan pelaku industri konstruksi menjadi kunci dalam mewujudkan pembangunan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Kami percaya bahwa dengan inovasi yang tepat dan komitmen bersama, kita dapat menciptakan ekosistem konstruksi yang lebih bertanggung jawab terhadap lingkungan,” tutup Yoni. (***)