Mantap! Ada Potensi Bulgaria Bakal Investasi di IKN Nusantara Senilai Rp743 Miliar
Investor Bulgaria itu menandatangani nota kesepakatan dan letter of intents terkait ketertarikannya untuk menanamkan modal di Indonesia.
Konstruksi Media – Kedutaan Besar Republik Indonesia (RI) untuk Bulgaria mengatakan, ada potensi investasi di Ibu Kota (IKN) Nusantara dari Bulgaria senilai US$50 juta atau setara dengan Rp743,65 miliar (kurs Rp14.873).
Dubes Luar Biasa dan Berluasan Penuh RI untuk Bulgaria, Iwan Bogananta telah memfasilitasi rencana investasi Bulgaria ke IKN dengan mempertemukan Kementerian Investasi Indonesia dengan shareholder dan calon Investor Bulgaria di sela-sela kegiatan festival Harmonature, Kamis (8/6/2023).
Minat investasi tersebut disampaikan langsung oleh perusahaan makanan asal Bulgaria, yakni Founder Bella, Dimitrios Vitzilious.
“Untuk saat ini kami berkeinginan mengalokasikan investasi senilai US$50 juta untuk pengembangan pada sektor energi terbarukan dan rantai pasok industri makanan dan minuman di Ibu Kota Nusantara,” kata Dimitri dalam keterangan resminya, Senin (12/6/2023).
Ia mengatakan, short term investment atau investasi jangka pendek sangat menarik dalam membantu pengembangan IKN Nusantara dan tidak menutup kemungkinan perusahaannya bakal melanjutkan investasi dalam jangka panjang.
Baca juga: Motor Listrik ALVA CERVO, Lengkapi Gaya Hidup Modern
Dalam pertemuan tersebut, Direktur Promosi Wilayah Amerika Dan Eropa Kemeterian Investasi/BKPM, Sri Endang Novitasari, beserta tim bertemu langsung dengan Dimitrios Vitzilious.
Investor Bulgaria itu menandatangani nota kesepakatan dan letter of intents terkait ketertarikannya untuk menanamkan modal di Indonesia.
Perwakilan Kementerian Investasi/BKPM Sri Endang Novitasari menyambut baik keinginan calon investor Bulgaria. Ia mengatakan, beberapa peluang Investasi beserta insentif seperti tax holiday yang bisa dijadikan tolak ukur dalam menarik minat para calon investor.
Dubes RI untuk Bulgaria, Iwan Bogananta mengatakan, counterpart atau kemitraan ini sangat serius dalam melakukan bisnis dengan Indonesia. kontribusi tersebut mencakup ekspor tepung kelapa, bulu mata, tekstil sampai dengan outbound investment pengembangan pabrik makanan Indonesia di Bulgaria.
“Penetrasi bisnis yang kami lakukan sejak awal telah berkontribusi aktif dalam memajukan pertumbuhan ekonomi di tanah air,” ucapnya.
Baca artikel selanjutnya:
- Kratos Tampilkan Inovasi Material Ramah Lingkungan di HAKI 2025
- HAKI Gelar Seminar, Short Course dan Pameran 2025: Angkat Isu Keberlanjutan Konstruksi
- Facelift The Gramercy Tahap Dua, Simbol Refined Luxury di Alam Sutera
- Membangun Indonesia Pasca 80 Tahun Merdeka : Memaknai Pidato Presiden Prabowo dalam Perspektif Industri Konstruksi Nasional






