INFOKorporasi

Lippo Karawaci Sukses Torehkan Pendapatan Sebesar Rp6,81 Triliun

LPKR mengamati tantangan yang dihadapi oleh para pemain real estat lainnya secara global.

Konstruksi Media – Platform real estat dan layanan kesehatan, PT Lippo Karawaci Tbk atau LPKR berdasarkan total aset dan pendapatan berhasil mendapatkan pendapatan sebesar Rp6,81 triliun pada semester I-2022.

“Kami sukses meningkatkan kinerja dari kuartal I-2022 ke kuartal II-2022, termasuk untuk tetap fokus meraih target pra penjualan tahun 2022. Kami juga menyadari adanya tantangan makro ekonomi di masa depan seperti peningkatan suku bunga yang juga berpotensi mendorong peningkatan suku bunga KPR sehingga dapat mempengaruhi keterjangkauan harga properti, menurunnya permintaan, dan keterlambatan pembayaran,” kata CEO LPKR John Riady dalam keterangan resmi, Kamis (1/9/2022).

Ia mengatakan, LPKR mengamati tantangan yang dihadapi oleh para pemain real estat lainnya secara global, dan perseroan percaya manajemen resiko sangat penting untuk meminimalisir dampak terhadap bisnis.

“Di sisi lain, bisnis kami diuntungkan melalui segmen layanan kesehatan dan lifestyle yang diperkirakan akan terus membaik seiring berlangsungnya masa transisi Indonesia ke pasca pandemi,” ucap John.

Menurut dia, keberhasilan kinerja tersebut didukung oleh peningkatan pendapatan LPKR pada kuartal II-2022 yang mencapai Rp3,48 triliun atau tumbuh 4,3% QoQ (Quarter on Quarter), didorong peningkatan pendapatan dari real estat dan lifestyle, serta stabilnya layanan kesehatan.

Baca juga: Tok! Ini Dia Daftar Pemenang 19 Paket Pekerjaan Pembangunan IKN Nusantara

Pada segmen real estat, pendapatan LPKR meningkat 16,3% QoQ di kuartal II-2022 menjadi Rp1,01 triliun, terutama didukung oleh serah terima rumah tapak di Lippo Village dan Lippo Cikarang.

Pada semester I-2022, kata dia, pra penjualan LPKR naik sebesar 6,6% YoY (Year on Year) menjadi Rp2,48 triliun dengan total penjualan mencapai 3.047 unit. Pada tahun 2022, LPKR menargetkan pra penjualan sebesar Rp5,2 triliun.

Untuk informasi, bisnis kesehatan LPKR beroperasi di bawah naungan anak perseroan, yaitu PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO). Di mana, pada kuartal II-2022, SILO berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp2,19 triliun. Sementara itu, pada semester I-2022, SILO berhasil mencatat pendapatan Rp4,41 triliun atau sebesar 65% dari total pendapatan LPKR.

Pendapatan yang bersumber dari segmen lifestyle meningkat 14,1% QoQ di kuartal II-2022 menjadi Rp284 miliar. Pendapatan dari segmen lifestyle pada semester I-2022 juga meningkat 12,3% YoY menjadi Rp533 miliar disebabkan peningkatan tingkat hunian hotel, serta jumlah pengunjung mal yang lebih tinggi.

Baca artikel selanjutnya:

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp