NewsSustainability

Komitmen KLH dalam Mendukung Target Net Zero Emission

Salah satu untuk pengurangan emisi karbo yakni dengan menerapkan konsep green building yang dilakukan oleh Green Building Council Indonesia.

Konstruksi Media – Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) sangat mendukung penuh pencapaian target Nationally Determined Contribution (NDC) menuju Net Zero Emission (NZE) yang dilakukan oleh Green Building Council Indonesia (GBCI) dalam ‘menghijaukan Indonesia’.

“Saya sangat mendukung upaya yang dilakukan oleh teman-teman dari Green Building Council Indonesia [GBCI] yang telah mulai mengambil langkah nyata dalam mewujudkan green building di Indonesia,” ungkap Franky Zamzani, Direktur Mobilisasi Sumber Daya untuk Perubahan Iklim, Kementerian Lingkungan Hidup saat ditemui Konstruksi Media di sela-sela Seminar Nasional: Indonesia for the world: NDC Achievments anda the Role of Green Buildings, di Jakarta Convention Center (JCC), Jumat, (25/04/2025).

Menurut Franky, sektor energi merupakan salah satu penyumbang emisi yang terbesar, dan diperkirakan akan terus meningkat hingga tahun 2030, dan subsektor bangunan menjadi bagian yang signifikan dalam hal ini.

Ia menambahkan, penerapan konsep green building dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengurangan emisi karbon, sehingga sangat penting untuk didorong secara luas di berbagai proyek pembangunan di Indonesia.

Franky juga menekankan pentingnya mendorong penggunaan produk ramah lingkungan. Banyak produk yang kini dituntut untuk diproduksi dengan teknologi rendah karbon.

Untuk itu, dibutuhkan kolaborasi, seperti Kementerian Perindustrian [dari sisi industri] dan Kementerian ESDM [dari sisi penggunaan energi baru terbarukan]. Namun, implementasi ini masih belum berjalan 100 persen dan saat ini masih dalam tahap persiapan menuju arah tersebut.

Seminar GBCI
Seminar Internasional Green Building Council Indonesia (GBCI). Dok. Konstruksi Media

“Di Indonesia ini sangat kompleks. Maka dari itu harus ada satu upaya untuk mendukung NZE tidak bisa hanya berhenti pada pembuatan regulasi. Kita harus mengawal implementasinya secara nyata di lapangan,” bebernya.

Pasar Karbon

Upaya lainnya dengan mencapai target NDC yakni dengan penerapan carbon credit. Franky mengatakan, terkait pasar karbon, KLH juga telah membuka skema pasar karbon voluntary dengan memberikan nilai ekonomi terhadap pengurangan emisi karbon.

“Ketika ada sebuah aksi mitigasi yang bisa dihitung dan terbukti mampu mengurangi emisi dalam jumlah tertentu, kami sedang berupaya mensertifikatkan hal itu agar bernilai ekonomi dan bisa diperjualbelikan,” jelasnya.

Namun demikian, ia menegaskan bahwa tujuan utama dari semua langkah tersebut tetap untuk mendukung target NDC Indonesia tercapai. “Kita tidak bisa semata-mata hanya berfokus pada sisi komersial. Upaya ini harus dicatat sebagai kontribusi terhadap pencapaian komitmen nasional untuk Net Zero Emission,” tutup Franky.

Baca Juga :

Megabuild Indonesia 2025: Memperkenalkan Inovasi Konstruksi Berkelanjutan untuk Hunian Masa Depan

BTN Bakal Hadir di ARCH:ID 2025, Perluas Jaringan dan Portofolio

Onda Hadir Kembali di Megabuild 2025, Tampilkan Inovasi Terbaru dan Diskon Spesial

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp