News

Klaim Punya Pengalaman, Korea Selatan Tergoda Proyek IKN Nusantara

Pengembangan mineral seperti nikel dan tembaga yang dimiliki Indonesia menjadi ketertarikan tersendiri bagi Korea.

Konstruksi Media – Korea Selatan tertarik untuk terlibat dengan beberapa proyek besar di Indonesia, mulai dari Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sampai proyek hilirisasi tambang. Negara yang dikenal dengan gingsengnya itu berupaya ikut berkontribusi dalam menggarap proyek strategis tersebut.

Gubernur Financial Supervisory Services (FSS) Korea Selatan Lee Bokhyun mengatakan, negara telah mendengar dan membaca tentang rencana banyak pembangunan ekonomi yang digencarkan oleh pemerintah Indonesia. Sebagian besar dari rencana itu memiliki banyak ruang untuk Indonesia-Korea Selatan saling mendukung.

“Misalnya mengenai relokasi (ibu kota) Indonesia. Korea memiliki pengalaman mengenai proyek konstruksi skala besar di lepas pantai atau di negara lain dan kami juga memiliki pengalaman dalam membiayai proyek-proyek semacam itu,” kata Lee Bokhyun di Jakarta, Jumat (12/5/2023).

Baca juga: Otorita IKN Perkuat Potensi Masyarakat Lokal melalui Optimalisasi Teknologi Digital

Ia mengatakan, pengembangan mineral seperti nikel dan tembaga yang dimiliki Indonesia menjadi ketertarikan tersendiri bagi Korea.

“Jadi mengenai industri yang bernilai tambah tinggi, saya pikir ada beberapa peran yang dapat dimainkan oleh Korea,” ucap Lee.

Menurut dia, Nikel yang dimiliki Indonesia seharusnya bisa diolah lebih lanjut lantaran bisa menjadi bahan baku dari baterai yang pada gilirannya dibutuhkan industri-industri tertentu. Oleh karenanya, kata Lee, kerja sama Indonesia-Korea bisa terus diperkuat dan ditingkan.

“Bagi indonesia saya rasa bekerja sama dengan korea akan menjadi faktor yang bagus untuk mendiversifikasi investasi dan kemitraan strategis untuk memperluas cakupan kemitraan mereka (Indonesia) misalnya seperti bersama China,” jelas Lee.

Baca artikel selanjutnya:

Artikel Terkait

Back to top button