
Kementerian PU Alokasikan Rp6 Triliun untuk Pembangunan dan Perbaikan Irigasi
Upaya ini dilakukan guna mendukung target Presiden Prabowo Subianto dalam mencapai swasembada pangan.
3. Pelaksanaan Berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 Tahun 2025
Pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi juga akan dilakukan berdasarkan Inpres Nomor 2 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembangunan, Peningkatan, Rehabilitasi, serta Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi untuk Mendukung Swasembada Pangan.
Total terdapat sekitar 14 provinsi yang menjadi lokasi prioritas, termasuk di Pulau Kalimantan dan Papua.
Fokus pada Infrastruktur Pendukung Swasembada Pangan
Sebagai informasi, pada akhir tahun lalu, Menteri PU Dody Hanggodo mengungkapkan bahwa pemerintah mengalokasikan Rp12 triliun pada tahun 2025 untuk infrastruktur pendukung swasembada pangan. Infrastruktur tersebut mencakup pembangunan bendungan hingga jaringan irigasi guna mendukung pengembangan 2,3 juta hektare lahan pertanian.
“Untuk infrastruktur pendukung swasembada pangan, anggaran yang dialokasikan mencapai Rp12 triliun,” kata Dody saat ditemui di Kantor Kementerian PU, Jakarta Selatan, Jumat (6/12/2024).
Kementerian PU sendiri berfokus pada dukungan sumber daya air (SDA), baik dalam pembangunan maupun optimalisasi jaringan irigasi yang telah ada, termasuk penyelesaian proyek bendungan yang masih berjalan hingga 2025-2026.
“Kami akan fokus pada jaringan irigasi dan menyelesaikan pembangunan bendungan yang masih dalam proses untuk tahun 2025 dan 2026,” tutup Dody. (***)