Konstruksi Media — Tanggal 1 September 2025 menjadi momen bersejarah bagi keluarga besar Propan Raya Group. Pada hari ini, Dr. Hendra Adidarma, Founder Propan Raya Group, berulang tahun yang ke-88.
Perayaan digelar oleh karyawan Propan Raya untuk sebagai bentuk cinta kepada Bapak Hendra Adidarma. Bukan sekadar merayakan bertambahnya usia, tetapi juga menjadi refleksi dari perjalanan Hendra Adidarma akan dedikasinya dalam mengembangkan inovasi cat di Indonesia.
Syukuran ini mengangkat tema “Journey of Hendra Adidarma”, yang menjadi kilas balik perjalanan Bapak Hendra Adidarma sebagai pendiri Propan Raya. Tema ini sekaligus menjadi pengingat bahwa keberhasilan Propan Raya merupakan hasil jerih payah Hendra Adidarma.
Acara dibalut dengan sederhana dan hangat. Penyambutan ondel-ondel dan palang pintu menjadi acara pembuka yang unik, penyambutan khas Betawi ini memiliki makna penjaga, pengusir bala, sekaligus simbol kebahagiaan. Kehadiran ondel-ondel menjadi doa agar acara berlangsung penuh sukacita dan keberkahan. Puncak acara dilakukan dengan pemotongan kue dan tumpeng sebagai simbolisasi ucapan syukur dan kebersamaan.
Hendra Adidarma Rayakan HUT ke-88 Tahun. Dok. Ist
“Saya sangat berterima kasih kepada seluruh karyawan Propan Raya yang telah menyiapkan acara ini. Saya sangat terkejut dan terharu bahwa karyawan masih sangat sayang sama saya, sayang dengan Propan Raya. Hal ini menunjukkan bahwa Propan Raya punya semangat tinggi untuk terus maju dan berkembang,” terang Hendra Adidarma.
Tak lupa, beliau membagikan kisahnya secara langsung pada sesi khusus. Menceritakan kilas balik perjalanan Propan Raya yang menjadi bagian dari hidupnya. Adi, begitu beliau biasa disapa, banyak menceritakan perjalanan unik hidupnya, salah satunya beliau dulu tak sengaja masuk jurusan kimia, ternyata jatuh cinta hingga berkarya hingga sekarang.
Jajaran direksi dan karyawan Propan Raya pun turut hadir dan memeriahkan syukuran ulang tahun ke 88 Hendra Adidarma. Kris Rianto Adidarma, CEO Propan Raya, sekaligus Ketua Asosiasi Perusahaan Cat Indonesia (APCI) yang tengah business trip untuk China International Coatings Expo (China Coatings Expo) di Shanghai pun tak ketinggalan hadir secara daring. Kris menyampaikan doa terbaiknya untuk ayahanda.
Hendra Adidarma Rayakan HUT ke-88 Tahun. Dok. Ist
“Semoga Pak Adi bisa terus sehat dan tetap berkarya bagi Propan Raya,” ujar Kris Adidarma.
Pada perayaan ini juga, Yuwono Imanto selaku Direktur Propan Raya genap 40 tahun berkarya di Propan Raya. Yuwono Imanto turut memberikan arahan semangat bekerja yang beliau terapkan sejak usia muda hingga saat ini.
Semangat ini pun ditunjukkan dengan soft launching buku “Inovasi Terus-menerus Untuk Indonesia Maju: Integritas Hendra Adidarma dan Nilai Propan Raya, Mewarnai Negeri dengan Makna” yang sekaligus menjadi kado untuk Hendra Adidarma.
Buku ini akan menceritakan tentang perjalanan, nilai-nilai kehidupan, ketekunan, dan kerja keras dari sosok teladan, Hendra Adidarma.
“Saya telah melalui banyak hal selama 40 tahun mengabdi di Propan Raya bersama Bapak Hendra Adidarma, dari awal beliau merintis, berjualan pelapis kayu dari pintu ke pintu, belum memiliki kantor, hingga Propan Raya sudah sebesar ini. Tentunya bukan hal yang mudah bisa sampai titik ini, banyak tantangan dan rintangan yang telah dilewati. Untuk itu saya bersemangat menulis buku yang berisi nilai-nilai teladan dan perjuangan Bapak Adi supaya buku ini dapat dibaca dan diteladani oleh seluruh karyawan Propan Raya,” ucap Yuwono Imanto mengisahkan.
Melalui buku ini, Yuwono berharap bisa merangkum ‘Journey of Hendra Adidarma’ secara lebih menarik dan berkesan. Nilai-nilai yang Hendra Adidarma terapkan pun bisa dipublikasikan dengan baik, sehingga banyak orang bisa meneladani value beliau.
Acara ditutup dengan penampilan dari karyawan dan makan bersama. Momentum ini menjadi simbol kebersamaan, kekeluargaan, serta pengingat atas kerja keras dan ketekunan sosok Hendra Adidarma. Semoga dedikasi, semangat, dan nilai teladan Hendra Adidarma dapat diterapkan seluruh karyawan sehingga Propan Raya dapat semakin maju hingga memberikan kontribusi nyata bagi bangsa Indonesia.
