IKN Resmi di Kaltim, Pemprov DKI Pastikan Jakarta Tetap Jadi Pusat Ekonomi Indonesia
Konstruksi Media – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria meyakini bahwa Jakarta akan tetap menjadi pusat perekonomian hingga Kesehatan pasca ibu kota negara pindah ke kota Nusantara, Kalimatan Timur.
“Kita meyakini Jakarta akan menjadi pusat perekonomian, pendidikan, kesehatan dan lain-lain,” ujar Ariza di Jakarta dikutip Rabu (19/1/2022).
- Komitmen WEGE pada ESG: Keberlanjutan dan Tata Kelola yang Kuat untuk Masa Depan
- Outlook 2025, Semen Merah Putih Inovasi Konstruksi Keberlanjutan
- WEGE Optimistis Capai Target 2024, Raih Kontrak Baru Rp 2,07 Triliun hingga Oktober 2024
Lebih lanjut Ariza menuturkan, Pemprov DKI Jakarta akan membantu sepenuhnya proses perpindahan ibu kota dari Jakarta ke kota Nusantara.
“Sekalipun ibu kota berpindah ke Kalimantan Timur dan kami pastikan proses nanti transisi pemindahan dari Jakarta berjalan dengan aman, baik, mudah-mudahan kita berharap ke depan kita punya ibu kota yang baik di Kaltim,” katanya.
Ariza berpendapat, meskipun Jakarta tidak lagi memiliki status sebagai ibu kota negara, Jakarta tetap menjadi kota yang layak untuk ditinggali.
“Kami ingin memastikan bahwa Jakarta akan menjadi lebih baik, kita akan terus percantik, perindah, memastikan moda transportasinya semakin baik, semakin terintegrasi kita akan terus atasi pengendalian banjir dan Jakarta akan menjadi kota yang membanggakan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Rancangan Undang-Undang mengenai Ibu Kota Baru (IKN) telah disahkan oleh DPR RI menjadi Undang-undang, sehingga Jakarta akan resmi meninggalkan statusnya sebagai ibu kota negara 2024 mendatang.***