EQUIPMENTProduct

I-Prix, Pabrik Batu Gerinda Pertama di Indonesia yang berlabel TKDN

Kegiatan ini merupakan salah satunya upaya yang dilakukan I-Prix untuk mensuport para distributor terkait dengan perkembangan produk.

Konstruksi Media – I-Prix merupakan salah satu brand batu gerinda yang telah berhasil mendapatkan sertifikat dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) dan dalam proses banyak menyerap produk lokal alias TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri).

I-Prix di dalam dunia baja konstruksi sudah tidak asing lagi namanya. Pasalnya, I-Prix sudah memiliki pabrik di Indonesia sejak tahun 2002 silam, yang berlokasi di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. PT Cheil Abrasive Indonesia selalu produsen I-Prix merupakan sebuah perusahaan manufaktur PMA (Penanaman Modal Asing) murni dari Korea-Selatan.

PT Cheil Abrasive Indonesia melalui PT Sinar Indah Jaya Abadi selaku marketing penjualan I-Prix menggelar seminar distributor tahun 2023 yang berlokasi di kawasan Jababeka, Cikarang, Bekasi.

Gelaran kegiatan tersebut dengan menggandeng Indonesian Society Steel Construction (ISSC) alias Masyarakat Baja Konstruksi Indonesia yang dihadiri oleh Ketua Umum ISSC Budi Harta Winata.

Budi Harta mengatakan sebagai pabrikator baja konstruksi di Indonesia, sangat memerlukan batu gerinda sebagai peralatan utama untuk menghaluskan dan memotong baja.

Ketua Umum ISSC Budi Harta Winata (Kiri), dan Direktur Utama PT. Cheil Abrasive Indonesia dan PT. Sinar Indah Jaya Abadi Mr. Kim Sang Soo (Kanan). Dok. Ist/Riyan Galuh.

Dirinya juga mengajak masyarakat untuk cermat memilih produk yang sudah bersertifikat TKDN dan yang terpenting sudah memiliki pabrik di Indonesia.

Sementara, Marketing S. Manager PT Sinar Indah Jaya Abadi Dedi Riyanto mengungkapkan kegiatan seminar distributor ini dengan mengundang para distributor penjualan I-Prix di Indonesia.

Baca Juga : Masyarakat Baja Konstruksi Indonesia Siap Sukseskan Pembangunan IKN

Sebagai pabrikan, lanjutnya, I-Prix tidak bisa melakukan penjualan langsung ke enuser, melainkan harus melalui distributor-distributor yang ada di Indonesia.

“Kegiatan ini rutin kita gelar dengan para distributor setiap tahunnya, tapi dua tahun belakangan kita menggelar secara online karena kebijakan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat),” jelas Dedi kepada Konstruksi Media saat ditemui disela-sela seminar distributor I-Prix 2023 di Cikarang, Jawa Barat, Sabtu, (14/01/203).

Pelaksanaan seminar distributor yang dilaksanakan oleh Pabrik Batu Gerinda I-Prix. Dok. Ist/Riyan Galuh.

Usai Presiden Joko Widodo mencabut kebijakan PPKM di akhir tahun 2022, I-Prix langsung menggelar kegiatan ini untuk meningkatkan sinergitas dengan para distributor di Indonesia.

“Kita undang para distributor kita, karena sebagai pabrik kita tidak bisa berjualan langsung melainkan melalui distributor-distributor kita yang ada di Indonesia,” papar dia.

Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satunya upaya yang dilakukan I-Prix untuk mensuport para distributor terkait dengan perkembangan produk.

Lebih jauh di menjelaskan, I-Prix sendiri berdiri di Indonesia itu dari tahun 2002, kantor pusat atau pabrik pusat kita itu berada di Korea yang berdiri dari tahun 1955.

“Sangat berpengalaman di bidang Abrasive, kita sudah banyak mengembangkan produk-produk dan sampai hari ini, kita ekspor ke 50 negara. Jadi, selain di jual di dalam negeri, produk kita juga di ekspor ke berbagai negara,” beber Dedi.

Dirinya berharap dengan kegiatan seperti ini, I-Prix dapat bersinergi lagi dengan para distributor.

“Artinya apa, kita pabrikan bertanggung jawab dengan produk kita. Sedangkan penjualan adalah tanggung jawabnya para distributor. Untuk itu kita harus bersinergi lebih baik lagi untuk sama-sama memajukan produk ini,” imbuhnya.

Untuk diketahui, I-Prix merupakan batu gerinda yang biasa digunakan untuk cutting dan grinding, alias batu gerinda pemotong maupun batu gerinda asah, yang sudah memiliki pabrik di Indonesia.

“Kita satu-satunya pabrik batu gerinda yang sudah memiliki pabrik di Indonesia dan mendapatkan sertifikat TKDN sebesar 32%,” tutupnya.

Baca Artikel Selanjutnya :

Artikel Terkait

Back to top button