HDII Siap Gelar Kongres ke-16: Momentum Regenerasi dan Pengembangan Desain Interior Indonesia
Saat ini HDII memiliki anggota sebanyak 2225 yang tersebar di 23 Provinsi di Indonesia, dan tiap tahun akan terus bertambah seiring dengan pertumbuhan proyek di berbagai daerah.
Konstruksi Media — Himpunan Desain Interior Indonesia (HDII) bersiap menggelar Kongres yang ke-16. Kegiatan ini bakal menjadi momentum untuk regenerasi himpunan desain interior di Indonesia.
Ketua Umum HDII Rohadi Sumardi S.Sn., M.Si., HDII., mengungkapkan Kongres 16 HDII ini merupakan momen yang sangat penting. Sebab, dari serangkai kegiatan yang HDII lakukan sepanjang 2018-2024 tujuannya yakni untuk membawa organisasi lebih baik dari sebelumnya.
“Karena perubahan nama dari perhimpunan desain interior menjadi perkumpulan desain interior ini tidak setiap organisasi sudah siap. Untuk itu selama periode 2018-2024 kitavterus melakukan perbaikan-perbaikan misalnya terkait masalah administrasi dan penambahan cabang atau provinsi baru setiap tahunnya,” ungkao Rohadi saat ditemui Konstruksi Media di ICE BSD, Tangerang, Sabtu, (14/09/2024).
Rohadi sendiri sudah mengemban amanah sebagai Ketua Umum selama 2 periode yakni dari 2018-2024. Dalam Kongres nanti akan dilaksanakan pengumuman sekaligus pengukuhan ketua umum baru HDII.
“Setelah itu, nanti kita akan menetapkan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga(AD/ART) yang terkini,” imbuhnya.
Dikatakan olehnya, HDII dari waktu ke waktu terus berkembang, misalnya saja saat ini jumlah cabang/provinsi dari 14 menjadi 23 provinsi, dengan anggota lebih dari 2.000.
“Anggota kami (HDII) saat ini sebanyak 2225 yang tersebar di 23 Provinsi. Ini terdapat penambahan cabang/provinsi dari 14 menjadi 23 provinsi. Bisa dikatakan setiap tahun itu terdapat penambahannya 1 atau 2 provinsi,” katanya menambahkan.
Tak hanya itu, seiring dengan berkembangnya proyek-proyek pembangunan di berbagai daerah, membuat kebutuhan akan desain interior kian meningkat. Menurutnya hal ini patut diapresiasi.
“Ini yang perlu kita apresiasi, ternyata penambahan di setiap provinsi itu memerlukan perkumpulan desain interior. Terlebih dengan adanya pembukaan lahan-lahan baru, ini sangat penting sekali. Di satu sisi, ini juga menjadi tantangan ke depan bahwa untuk bidang desain interior ini sudah prospektif,” tuturnya.
HDII sendiri sudah melakukan kongres ke-16 kali dan pergantian ketua umum sudah ke-13 kali. Artinya HDII akan terus melakukan regenerasi, dan regenerasi yang dilakukan tidak hanya di hilir (profesional) melainkan dari hulu (perguruan tinggi).
“Ini akan ada regenerasi, jadi kami tidak hanya memikirkan ke depannya tentu ada generasi penerusnya. Jadi bukan hanya profesionalnya kita dari hulu ke hilir. Hulunya itu dari lembaga pendidikannya, kita ada Asosiasi Program Studi Desain Interior (APSDI) yang memiliki 34 anggota perguruan tinggi di Indonesia. Bisa dibayangkan jika masing-masing perguruan tinggi tiap tahunnya 50 orang mendaftar sebagai anggota HDII, akan ada banyak penambahan anggota,” bebernya.
Dapat dikatakan ke depan anggota HDII ini tidak lagi mengecil melainkan akan terus berkembang dan meregenerasi.
Baca Juga :
- HUT INKINDO DKI Jakarta Ke-42, Pung Zulkarnain: Perkuat Soliditas Anggota
- Menteri PUPR Targetkan Tol 6B dan Akses Tol IKN 6C Selesai Juni 2025
- Gempa Kabupaten Bandung, KCIC Batalkan Keberangkatan dan Lakukan Pemeriksaan Menyeluruh Jalur Whoosh
- BP Tapera Bersama BTN Sosialisasi Program Pembiayaan Tapera di Pemprov Riau
- HK Realtindo Launching Cluster Premiun di H City Sawangan
