Konstruksi Media – PT Garuda Yamato Steel (GYS) mengumumkan produksi dan penjualan H-beams tahan gempa berkekuatan tinggi dengan merek “√GEMPA+ (Baja Tahan Gempa Plus)”, yang dirancang khusus untuk proyek infrastruktur dengan ketahanan seismik lebih baik.
Pengembangan ini menjadi tonggak penting dalam industri baja Indonesia, karena GYS menjadi produsen domestik pertama yang memproduksi H-beams tahan gempa berkekuatan tinggi. Produksi akan dilakukan di pabrik GYS di Cikarang, Jawa Barat, untuk memenuhi permintaan dalam negeri yang terus meningkat.
Baja tahan gempa dikenal karena kekuatan dan daya tahannya yang superior. H-beams tahan gempa berkekuatan tinggi yang baru ini memiliki titik luluh (yield strength) sebesar 345 N/mm², sekitar 40% lebih kuat dibandingkan H-beams standar di Indonesia yang umumnya memiliki titik luluh 245 N/mm².
Menurut GYS, H-beams √GEMPA+ tidak hanya meningkatkan ketahanan seismik dan keselamatan struktural, tetapi juga berkontribusi pada efisiensi biaya konstruksi. Dengan baja yang lebih kuat, penggunaan material dapat dikurangi, yang berpotensi menurunkan biaya konstruksi hingga 20% sekaligus mempercepat penyelesaian proyek.
Produk ini memenuhi dua standar internasional, yaitu Standar Industri Jepang (JIS) untuk JIS SN490B dan standar American Society for Testing and Materials (ASTM) untuk ASTM A572 Gr.50. Selain itu, GYS tetap berkomitmen pada keberlanjutan dengan memproduksi H-beams tahan gempa ini dari bahan baku daur ulang (scrap).
Dengan menghadirkan baja tahan gempa berkinerja tinggi di negara rawan gempa seperti Indonesia, GYS bertujuan melindungi masyarakat sekaligus mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan. Inisiatif ini sejalan dengan kebutuhan Indonesia akan infrastruktur yang tangguh dan memastikan integritas struktural yang lebih baik di zona berisiko tinggi.
Selain meluncurkan H-beams √GEMPA+, GYS juga menandatangani kontrak dengan iForte Energi Nusantara, perusahaan penyedia panel surya lokal, untuk memasang sistem tenaga surya atap berkapasitas puncak 6.506 kilowatt (kWp) di pabrik Cikarang. Inisiatif ini menegaskan komitmen GYS terhadap solusi energi hijau, memperkuat perannya dalam mendukung industri baja yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. (***)
