Gempa Kabupaten Bandung, KCIC Batalkan Keberangkatan dan Lakukan Pemeriksaan Menyeluruh Jalur Whoosh
Pembatalan tersebut dilakukan untuk memastikan keselamatan dan keamanan seluruh perjalanan kereta cepat Whoosh dan masyarakat.
Konstruksi Media – PT KCIC menyampaikan permohonan maaf atas pembatalan sejumlah perjalanan kereta cepat Whoosh sebagai dampak terjadinya gempa bumi yang terjadi pada pukul 09.41 WIB dengan kekuatan 5 skala richter dengan titik lokasi gempa di Kabupaten Bandung yang berdekatan dengan lokasi jalur kereta cepat Whoosh.
Gempa tersebut terjadi berulang hingga 8 kali dengan kekuatan beragam sesuai informasi yang disampaikan oleh BMKG (Badan Klimatologi, Klimatologi dan Geofisika).
Corporate Secretary PT KCIC, Eva Chairunisa mengatakan, pembatalan tersebut dilakukan untuk memastikan keselamatan dan keamanan seluruh perjalanan kereta cepat Whoosh.
“Sesuai SOP Keselamatan dan Keamanan Tim Kerja KCIC langsung melakukan pemeriksaan menggunakan Rail Car atau kereta perawatan,” ujarnya dalam pernyataannya, Rabu, (18/09/2024).
Dia menambahkan, pemeriksaan menyeluruh membutuhkan waktu sekitar 4 jam untuk memastikan tidak ada faktor eksternal yang dapat mengganggu Jalur KCJB, seperti longsoran bukit batu dikanan kiri trase, longsoran tanah atau dampak alam lainnya.
“Pemeriksaan menyeluruh dilakukan untuk semua jalur sepanjang 144 Km dengan kondisi jalur yang sebagian besar melalui area perbukitan, adapun jalur kereta Whoosh terdiri, Struktur jembatan dengan total panjang 82 km, 13 terowongan dengan total panjang 17 km, Jalur KA diatas tanah sepanjang 42 km,” terang Eva.
Sementara, berdasarkan pantauan awal di OCC (Operation Controll Center) Tegalluar atas semua sensor yang terpasang dan visualisasi dari pantauan 1.399 CCTV yang tersebar di semua jalur, sampai dengan saat ini tidak terlihat kerusakan di Prasarana KCJB.
Lebih jauh dirinya mengatakan, untuk masyarakat yang sudah membeli tiket dan terdampak pembatalan jadwal dapat melakukan proses pembatalan dengan bea tiket yang akan dikembalikan 100 persen dengan jangka waktu pengembalian maksimal 1×24 jam sejak proses pembatalan dilakukan.
“Proses pembatalan dapat dilakukan di seluruh loket Stasiun Whoosh Halim, Padalarang, Tegalluar Summarecon dan Hall KA Feeder Stasiun Bandung,” imbuh Eva.
“Pembatalan dapat dilakukan hingga 3 hari setelah jadwal keberangkatan, pengguna yang tidak menunggu disarankan dapat melanjutkan perjalanannya menggunakan moda lain dan melakukan proses pembatalan di hari selanjutnya,” tandasnya.
Baca Juga :
- ITS Kukuhkan 129 Insinyur Baru
- IQSA 2024, Forum QHSE BUMN Konstruksi Dorong Implementasi QSHE dan Budaya K3
- Bangun Venue PON XXI, Virama Karya Sabet Penghargaan MURI
- PT Laras Sembada Raih Penghargaan MURI, Bangun Venue PON Aceh
- PUPR bersama KSO WEGE-Nindya Karya dan KSO Virama Karya-Laras Sembada Raih MURI Bangun Venue PON XXI