
Gapeka 2025: Langkah Besar KAI Dukung Pariwisata dan Ekonomi Nasional
Gapeka 2025 akan memberikan lebih banyak pilihan perjalanan yang nyaman, aman, dan tepat waktu.
Konstruksi Media – PT Kereta Api Indonesia (KAI) siap meluncurkan sejumlah kereta api baru bersamaan dengan pemberlakuan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025 pada 1 Februari mendatang. Langkah strategis ini diambil untuk meningkatkan kenyamanan perjalanan, membuka aksesibilitas ke wilayah-wilayah baru, serta mendorong pengembangan ekonomi dan pariwisata nasional.
“Gapeka 2025 akan memberikan lebih banyak pilihan perjalanan yang nyaman, aman, dan tepat waktu. Peluncuran kereta api baru ini dirancang untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah, terutama di jalur-jalur strategis,” ujar Vice President Public Relations KAI, Anne Purba.
Daftar Kereta Api Baru
Berikut adalah daftar kereta api baru yang akan diluncurkan:
- KA Ijen Ekspres (Ketapang-Malang PP)
- KA Madiun Jaya (Madiun-Pasarsenen PP)
- KA Cakrabuana (Purwokerto-Gambir-Cirebon PP)
- KA Gunungjati (Cirebon-Gambir-Semarang Tawang PP)
- KA Sancaka Utara (Surabaya Pasar Turi-Cilacap PP)
- KA Batavia (Solo Balapan-Gambir PP)
Kereta-kereta ini dilengkapi dengan fasilitas modern, mulai dari kelas eksekutif, bisnis, hingga ekonomi, dengan kapasitas penumpang antara 360 hingga 580 orang per rangkaian.
Dukungan untuk Ekonomi dan Pariwisata

Rute-rute baru ini tidak hanya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat, tetapi juga untuk membuka peluang ekonomi di wilayah-wilayah baru. Anne Purba menegaskan, “Daerah-daerah yang sebelumnya kurang terjangkau kini memiliki kesempatan untuk berkembang, baik melalui sektor pariwisata, perdagangan, maupun investasi lokal.”
Destinasi strategis seperti Ketapang, Malang, Madiun, Pasarsenen, dan Surabaya dihubungkan dengan jalur baru, yang diharapkan mampu memperkuat konektivitas antarwilayah dan mendukung pariwisata domestik.
Inovasi Ramah Lingkungan

Selain peluncuran kereta api baru, KAI juga memperkenalkan berbagai inovasi ramah lingkungan, seperti:
- Fitur Carbon Footprint pada aplikasi Access by KAI, diluncurkan Desember 2024, untuk meningkatkan kesadaran penggunaan transportasi ramah lingkungan.
- Penyediaan water station di stasiun.
- Penggunaan teknologi pengenalan wajah (face recognition).
- Penggantian alat makan berbahan kayu di layanan makan kereta.
- Penggunaan bantalan sintetis pada jembatan baja untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan.
KAI Komitmen pada Mobilitas Berkualitas
Anne menambahkan, “Gapeka 2025 disusun berdasarkan kebutuhan mobilitas masyarakat yang terus berkembang. KAI ingin memberikan pengalaman perjalanan yang lebih berkualitas dan menjawab kebutuhan masyarakat akan transportasi publik yang lebih baik.”
Peluncuran Gapeka 2025 ini juga diharapkan dapat meningkatkan brand awareness dan memperkuat persepsi positif masyarakat terhadap layanan KAI. Dengan akses transportasi yang semakin baik, KAI optimis dapat berkontribusi lebih besar dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. (***)