Konstruksi Media – Duta Putra Land meluncurkan Cluster Ladera yang berdiri di atas lahan seluas 200 hektare. Kehadiran cluster ini untuk melengkapi Grand Duta City South of Jakarta, mencakup hunian dan properti komersial.
Direktur Duta Putra Land Ali Soedarsono mengatakan, tujuan utama memasarkan Cluster Ladera dan Grand Duta City South of Jakarta secara kawasan agar para penghuni merasa nyaman dan aman.
“Konsep pengembangan cluster dan unit hunian di Ladera adalah harus multifungsi memanfaatkan ruangan untuk dijadikan tempat tinggal hunian, tempat bermain, tempat bekerja, tempat berolahraga, dan tempat aktivitas berkumpul bersama,” kata Ali melalui keterangan tertulis, berlum lama ini.
Ia mengatakan, konsep pengembangan unit di Cluster Ladera adalah Type 1 lantai dengan luas bangunan 47m2 dan luas tanah 72m2 dan tipe 2 lantai dengan luas bangunan 66m2 dan luas tanah 72m2.
Baca juga: Progres Konstruksi Bendungan Mbay di Nagekeo NTT dengan Nilai Kontrak Rp1,47 Triliun
Fitur utama dari unit hunian adalah high ceiling 6 m dengan perpaduan jendela tinggi untuk memastikan adanya sirkulasi udara dan pencahayaan di dalam rumah sehingga rumah terasa sejuk, terang, dan elegan.
Selain itu, kata dia, Duta Putra Land ingin penghuni Cluster Ladera dapat melakukan aktivitas di luar ruangan dengan memanfaatkan fasilitas seperti kolam renang, taman bermain anak, lahan yoga, tempat barbeque.
“Namun tetap dapat merasa aman dengan didukungnya One Gate Security System, sistem keamanan dari tim keamanan kami 24 jam dan CCTV di dalam cluster,” jelas Ali.
Untuk informasi, Grand Duta City South of Jakarta merupakan kota mandiri yang mencakup area central business district, lifestyle centre, area komersial, dan residensial. Kota mandiri tersebut akan ditunjang oleh 80 ha area hijau yang tersebar di seluruh lahan dari Grand Duta City South of Jakarta.
Baca artikel selanjutnya:
