Dapat Dana Rp7,7 Miliar, 14 Desa di Indramayu Ikuti Program Kotaku PUPR
Konstruksi Media – Bupati Indramayu Nina Agustina menyampaikan, sebanyak 14 desa di daerahnya menjadi sasaran program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku). Kotaku merupakan salah satu program dari Kementerian Pekerjaan dan Perumahan Rakyat (PUPR).
“Program Kotaku tahun ini dilaksanakan di 14 desa yang tersebar di empat kecamatan,” ujar Nina dikutip di Jakarta, Selasa (14/9/2021).
Nina mengatakan, program Kotaku itu dengan rincian sembilan desa mendapat program padat karya dan lima desa lainnya memperoleh bantuan pemerintah untuk masyarakat (BPM) reguler.
- Erick Thohir Angkat Simon Aloysius sebagai Dirut Pertamina Gantikan Nicke Widyawati
- Kalla Beton Ikut Andil di Pameran Konstruksi BJKW VI Makassar
- Lewat Kinematic Pavilion 2.0, Planawood Hadirkan Fasilitas Ramah Lingkungan di Perkotaan
Menurutnya, padat karya tunai yang diberikan kepada sembilan desa senilai Rp2,7 miliar, yang terdiri enam desa dari Kecamatan Haurgeulis dan tiga desa di Kecamatan Sukra yang masing-masing mendapat bantuan senilai Rp300 juta.
Adapun lima desa lainnya masing-masing mendapatkan Rp1 miliar yakni Desa Patrol, Patrol Lor, Patrol Baru, Eretan Kulon dan Desa Kertawinangun.
“Kegiatan padat karya sudah dimulai sejak Juli sedangkan BPM reguler dimulai akhir Agustus,” katanya.
Program Kotaku, kata Nina, dilakukan untuk mempercepat penanganan pemukiman kumuh dan mendukung gerakan 100 persen akses air minum layak, 0 persen permukiman kumuh dan 100 persen akses sanitasi layak.
Dengan diselenggarakannya program Kotaku, ia mengajak masyarakat untuk menjaga prasarana yang telah dibangun dan fasilitas tersebut diharapkan dapat menunjang mobilitas dan aktivitas ekonomi warga.
“Kita sama-sama jaga jalan yang sudah dibangun, drainase juga, jangan membuang sampah sembarangan agar terhindar dari banjir dan prasarana bisa dirasakan dalam jangka panjang,” pungkasnya.***