
Direktur Eksekutif AEI, Gilman Pradana Nugraha, menambahkan bahwa penghargaan ini bukan sekadar apresiasi atas performa unggul, tetapi juga sebagai tolok ukur bagi perusahaan untuk terus menjaga transparansi, tata kelola yang baik, serta strategi bisnis yang berkelanjutan. “Good corporate governance adalah kunci dalam menciptakan nilai jangka panjang bagi pemegang saham serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional,” ungkapnya.
Ketua Asosiasi Emiten Indonesia, Armand Wahyudi Hartono, menegaskan bahwa proses penilaian penghargaan ini melibatkan seleksi ketat dengan lima kriteria utama guna memastikan hanya saham-saham terbaik yang menjadi juara. “Seleksi ini penting agar penghargaan yang diberikan benar-benar mencerminkan kualitas dan potensi terbaik dari setiap perusahaan, sehingga dapat menjadi acuan bagi para investor,” jelasnya.

Dari hasil seleksi yang melibatkan 85 emiten dalam 14 kategori berbeda, penghargaan Best Stock Awards 2025 menegaskan keberagaman dan kekuatan pasar modal Indonesia, mulai dari saham Small Cap, Mid Cap, hingga Big Cap, serta kategori khusus BUMN. Bagi Jasa Marga, penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan menjaga standar layanan terbaik, khususnya dalam memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM) di jalan tol.
Sebagai perusahaan BUMN terkemuka di sektor infrastruktur jalan tol, Jasa Marga terus berkomitmen meningkatkan kinerja dan pelayanan guna mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui inovasi berkelanjutan serta tata kelola yang profesional. (***)