AirInfrastruktur

Brantas Abipraya Makin Serius Bangun Infrastruktur Air Bersih di IKN Nusantara

Brantas Abipraya sedang mengejar penyelesaian pembangunan proyek Penataan Sumbu Kebangsaan, serial ruang terbuka yang ditargetkan rampung pada Desember 2023.

Konstruksi Media – PT Brantas Abipraya (Persero) memperkuat infrastruktur air bersih di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim), melalui proyek Pembangunan Bendungan Sepaku Semoi dan Jaringan Perpipaan Transmisi Air Minum SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) Sepaku Paket 1.

Tak hanya itu, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Konstruksi ini sedang menggenjot penyelesaian proyek Embung Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) dan proyek Penataan Sumbu Kebangsaan Tahap 1.

“Bendungan Sepaku Semoi saat ini progresnya sudah 88% dan rencananya akan dilakukan pengisian air pertama (impounding) Juni ini. Insan Abipraya terus bekerja dengan semangat dan cerdas untuk memberikan karya infrastruktur yang berkualitas unggul, estetika serta ramah lingkungan,” kata Direktur Utama Brantas Abipraya Sugeng Rochadi, belum lama ini.

Baca juga: Basuki Hadimuljono Laporkan Progres Pembangunan IKN Nusantara

Ia mengatakan, bendungan bertipe urugan tanah homogen dengan kapasitas tampung 10,6 juta m3 dan luas genangan 280 hektare ini akan diproyeksikan sebagai infrastruktur penyediaan kebutuhan air baku dan pengendalian banjir di Kawasan IKN Nusantara.

“Bendungan Sepaku Semoi dapat menyuplai kebutuhan air baku sebesar 2.500 liter/detik, sebanyak 2.000 liter/detik untuk IKN Nusantara dan sisanya 500 liter/detik untuk Balikpapan,” ucap Sugeng.

Selain Bendungan Sepaku Semoi, kata dia, Brantas Abipraya sedang mengejar penyelesaian pembangunan proyek Penataan Sumbu Kebangsaan, serial ruang terbuka yang ditargetkan rampung pada Desember 2023.

“Pekerjaan infrastruktur yang sedang dikerjakan Brantas Abipraya di IKN ini merupakan kontribusi dan peran aktif kami dalam memenuhi kebutuhan infrastruktur yang unggul untuk masyarakat di IKN. Kami berkomitmen mendukung pemerintah dalam rangka membangun IKN atau ibukota baru di Kalimantan Timur,” ujar Sugeng.

Baca artikel selanjutnya:

Artikel Terkait

Back to top button