HeadlineINFONewsPembiayaanPerumahan

BP Tapera: Semua Profesi Bisa Akses Rumah Subsidi FLPP 2025, Termasuk Non-PNS dan Pekerja Informal

BP Tapera telah mengalokasikan pembiayaan rumah subsidi bagi berbagai kelompok profesi.

BP Tapera juga memberikan perhatian kepada pekerja sektor informal. Nelayan, petani, dan buruh masing-masing mendapatkan jatah 20.000 unit rumah, sementara pengemudi transportasi daring sebanyak 2.000 unit, asisten rumah tangga 1.000 unit, dan wartawan 1.000 unit rumah yang akan difasilitasi melalui kerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital serta Bank BTN.

Sejak 2022 hingga saat ini, dana FLPP yang telah disalurkan mencapai Rp83,7 triliun untuk 709.174 unit rumah. Sementara itu, program Tapera yang berjalan sejak 2021 telah membiayai 19.345 unit rumah dengan nilai total Rp3,3 triliun.

Sejak dilantiknya Presiden Prabowo Subianto pada 20 Oktober 2024 hingga 9 April 2025, total rumah subsidi yang disalurkan melalui program FLPP dan Tapera mencapai 93.699 unit. Angka ini terdiri dari 92.315 unit rumah melalui FLPP dan 1.384 unit melalui Tapera.

Sementara itu, ketersediaan rumah subsidi nasional saat ini berada di angka 49.267 unit rumah, termasuk unit yang tengah dibangun, siap huni (ready stock), telah disetujui kreditnya, maupun yang sudah masuk tahap akad.

Dalam periode 1 Januari hingga 9 April 2025, pemerintah mencatat penyaluran bantuan pembiayaan rumah subsidi sebanyak 57.895 unit rumah. Di periode yang sama, ketersediaan rumah subsidi mencapai 42.832 unit rumah. Maka, secara keseluruhan, kinerja pembiayaan dan penyediaan rumah subsidi oleh pemerintah selama tahun 2025 telah mencapai 100.805 unit rumah.

Komisioner Heru menegaskan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja sama erat antara pemerintah pusat, pengembang, serta bank penyalur. Kolaborasi ini menjadi kunci dalam memastikan masyarakat dari berbagai kalangan memiliki akses terhadap hunian yang layak dan terjangkau. (***)

Previous page 1 2

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp