News

BP Tapera Gelar Seminar Hunian Layak Santri Muda di Ponpes Baitul Arqom Jember

Dalam seminar tersebut, BP Tapera menanamkan semangat leadership dan pentingnya hunian yang layak bagi generasi santri muda.

Konstruksi  Media – Badan Penyelenggara Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) bersama Unit Usaha Syariah Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN Syariah) menggelar seminar nasional yang bertajuk “Leadership dan Pentingnya Hunian yang Layak Bagi Generasi Muda, di Pondok Pesantren Baitul Arqom Jember, 

Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho menyampaikan bahwa dalam ajaran Islam sendiri telah menyebutkan istilah hunian sebagai baiti jannati atau rumahku, surgaku yang merujuk pada rumah idaman, seperti yang disebutkan dalam Surat An-Nahl (80). 

Dia menjelaskan, hunian merupakan unsur penting dalam kehidupan. Setiap orang membutuhkan rumah sebagai tempat berlindung, belajar, membina rumah tangga, beribadah, bahkan ada yang menggunakannya sebagai tempat usaha atau kerja. Hampir semuanya dapat dilakukan ketika kita di rumah. 

“Sesuai dengan tugas dan fungsi BP Tapera dalam menyalurkan pembiayaan perumahan, BP Tapera hadir untuk mewujudkan hunian yang layak dan terjangkau bagi masyarakat,” Jelas Heru Pudyo Nugroho yang biasa disapa Heru, Jumat (18/10).

Seminar ini diikuti oleh 1.500 tenaga pengajar, santri dan santriwati di Pondok Pesantren Baitul Al-Aqrom. Hadir pada kesempatan ini Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, Ketua Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Al Arqom, Ismat Syauqi, Dewan Penasihat Syariah Tapera, Nadratuzzaman Hosen, Dewan Pengawas Syariah BTN, Muhammad Faiz, serta Kepala Divisi Syariah BTN, Abdul Firman. 

Heru menghimbau agar generasi muda dapat memanfaatkan waktu dan membuat rencana yang baik untuk hunian di masa depan. 

“Oleh karena itu, melalui seminar ini diharapkan strategi dalam menggapai rumah impian sedari dini bagi Generasi muda dapat didapatkan guna persiapan huniannya di masa depan,” kata dia. 

Dengan menanamkan nilai leadership sedini mungkin, akan melatih rasa tanggung jawab, disiplin, dan ketekunan yang bermanfaat untuk masa depan sehingga hidup akan lebih tertata dan terorganisir. Antusiasme terlihat dari santri dan santriwati di lingkungan Baitul Arqom semangat menyimak seminar ini. 

Pada kesempatan yang sama, Ketua Yayasan Ketua Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Al Arqom, Ismat Syauqi menyampaikan bahwa membangun rumah sama selayaknya membangun masjid, dimana rumah merupakan tempat generasi bertumbuh, tempat beribadah dan tempat melahirkan generasi penerus bangsa.

“Maka dari itu, kehadiran BP Tapera saat ini dapat memberikan pencerahan kepada generasi muda akan pentingnya membangun hunian yang layak untuk kesejahteraan kehidupan,” tutur Ismat Syauqi. 

Senada dengannya, Dewan Penasihat Syariah BP Tapera, Nadratuzzaman Hosen menyampaikan pada sesi seminar bahwa Baiti Jannati, Rumahku SurgaKu. Dimana generasi muda harus berani bermimpi agar termotivasi untuk menyiapkan masa depan yang baik salah satunya melalui rumah yang layak huni. 

“Selain itu sebagai calon pemimpin, generasi muda harus memiliki soft skill dimana harus memiliki sifat tawaduk, ramah, gesit, tekun, dan perilaku yang baik,” ungkap Nadratuzzaman Hosen.

Selain itu, Dewan Pengawas Syariah BTN, Muhammad Faiz atau yang disapa Gus Faiz juga menyampaikan bahwa generasi muda harus mampu mengatur dirinya sendiri, menjalani hidup dengan baik sesuai dengan kaidah dan takdir yang ditetapkan. 

“Generasi muda harus optimis dan tidak boleh rendah diri untuk mencapai cita-cita demi masa depan yang baik,” terang Gus Faiz. 

Baca Juga :

Artikel Terkait

Back to top button