Bambang Susantono Dorong Kolaborasi Lintas Negara Wujudkan IKN sebagai Kota Hutan
Program reforestasi, konservasi keanekaragaman hayati, mitigasi perubahan iklim dan adaptasi, pengelolaan sumber daya air, pengelolaan perairan dan pesisir, serta pengelolaan kawasan lindung.
Konstruksi Media – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengadakan pertemuan kemitraan “OIKN Forest City Partnership Support Facility” di Jakarta, pada Jumat (16/6/2023) lalu.
Kepala OIKN Bambang Susantono mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk mendorong kolaborasi antara Indonesia dengan negara lain, mendukung perwujudan IKN Nusantara sebagai Kota Hutan pada 6 (enam) lingkup area strategis.
“Yaitu program reforestasi, konservasi keanekaragaman hayati, mitigasi perubahan iklim dan adaptasi, pengelolaan sumber daya air, pengelolaan perairan dan pesisir, serta pengelolaan kawasan lindung,” kata Bambang dikutip dari ikn_id di Jakarta, Rabu (21/6/2023).
Baca juga: Sukses di Tol Cisumdawu, Dinar Makmur Dipercaya Dalam Pembangunan IKN Nusantara
Bambang menekankan, OIKN memiliki tugas untuk memperbaiki lingkungan yang ada saat ini dengan mengubah tren deforestasi menjadi reforestasi.
“Serta dari penggunaan energi yang berbasis bahan bakar fosil menjadi energi terbarukan,” kata dia.
Dalam mencapai hal tersebut, kata Bambang, maka Otorita IKN membutuhkan dukungan untuk kolaborasi dengan berbagai lembaga internasional.
“Karena IKN bukan menjadi harapan perubahan bagi Indonesia, namun juga dunia,” ucapnya.
Baca juga: Susul Tol Cisumdawu, Hutama Karya Infrastruktur Pakai Geofoam di Tol Indralaya-Prabumulih
Sementara, Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam OIKN Myrna A. Safitri menegaskan komitmen OIKN untuk mewujudkan IKN sebagai kota hutan berkelanjutan dengan memastikan keterlibatan masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) dalam proses perencanaan hingga pelaksanaan kebijakannya.
Turut hadir dalam agenda tersebut, perwakilan para Duta Besar untuk Indonesia dan mitra pembangunan lainnya.
Baca artikel lainnya: