API-IWS Langkah Menuju Welding Berstandar Global dengan Para Welders Profesional
Welding memiliki peran krusial dalam berbagai sektor industri, mulai dari manufaktur, infrastruktur, teknologi, hingga jasa reparasi. Keahlian pengelasan yang baik dan kuat diperlukan untuk memastikan keselamatan sarana dan prasarana
Konstruksi Media – Menyikapi pesatnya perkembangan teknologi pengelasan yang seiring dengan derasnya pembangunan infrastruktur di Indonesia, Asosiasi Pengelasan Indonesia atau Indonesian Welding Society (API-IWS) terus melakukan pembenahan.
Pada penghujung tahun, API-IWS menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) selama satu hari di Hotel Millenium Jakarta. Acara ini dipimpin oleh Presiden API-IWS, Eddy Diarman Djasman, didampingi oleh Dewan Pakar dan Pengarah Achdiat Atmawinata serta Abdul Wahab Bangkona. Rakernas ini dihadiri oleh pengurus pusat serta perwakilan daerah dari seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Eddy Diarman menekankan pentingnya evaluasi untuk meningkatkan manfaat organisasi bagi para pelaku industri pengelasan di Indonesia. “Akhir tahun bukanlah akhir dari segalanya, tetapi saat yang tepat untuk mengevaluasi kegiatan yang telah dilakukan. Tujuannya adalah meningkatkan dampak positif di tahun depan,” ujarnya, sebagaimana diberitakan 22/12/2024.
Anggapan bahwa profesi pengelasan atau welding kurang diminati oleh generasi muda terbantahkan dengan suksesnya acara Welding Competition tingkat SMK yang diselenggarakan oleh Bidang Pendidikan API-IWS. Kompetensi ini menunjukkan antusiasme tinggi dari para siswa SMK untuk mengasah keahlian di bidang pengelasan.
“Kami telah menyiapkan agenda tahun depan yang lebih meriah dan menarik guna mendorong minat generasi muda terhadap profesi welding,” tambah Eddy.
Welding memiliki peran krusial dalam berbagai sektor industri, mulai dari manufaktur, infrastruktur, teknologi, hingga jasa reparasi. Keahlian pengelasan yang baik dan kuat diperlukan untuk memastikan keselamatan sarana dan prasarana.
“Tanpa welder yang terampil, sarana dan prasarana bisa menjadi tidak aman, bahkan berbahaya,” ujar Eddy.
Proses pengelasan yang mencakup peleburan dua sisi logam dengan penyatuan yang kuat dan permanen ini menjadi elemen penting dalam mendukung pembangunan nasional.
Salah satu langkah strategis API-IWS adalah pengembangan program Sertifikasi Bengkel Las, yang dilakukan melalui kolaborasi dengan Komunitas Bengkel Las Indonesia (KBLI) dan berbagai instansi terkait.
“Giat ini kami dedikasikan untuk meningkatkan kualifikasi bengkel las UMKM agar dapat bersaing di pasar global,” jelas Salim Saadi, Ketua Bidang Standarisasi dan Sertifikasi API-IWS.
Selain itu, sebelum Mukernas pada Oktober 2025, API-IWS juga telah merencanakan berbagai kegiatan, termasuk:
- Webinar pengelasan secara rutin.
- Seminar dan pameran, baik dalam negeri maupun luar negeri.
- Uji kompetensi profesi untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja di bidang pengelasan.
- Kompetisi unjuk gigi para Jawara Weilder
API-IWS berkomitmen untuk terus mendukung para pelaku industri pengelasan dengan inovasi dan program yang berdampak nyata. Kawat las yang bersinar menjadi simbol semangat dan kerja keras insan pengelasan dalam mendukung kemajuan ekonomi dan pembangunan infrastruktur nasional.
Salam Pijar!
Baca juga :
- Kerja Sama dengan Jepang, Kementerian PKP Gelar Seminar Internasional Sektor Perumahan
- Hutama Karya Dukung Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran, dari Ketahanan Pangan hingga Jaringan Jalan Terintegrasi
- Usul Wamen PKP Fahri Hamzah ke HUD Institute, Perbanyak Peneliti Muda
- KAI Ganti Rel Baru Sepanjang 495.562 Meter dan 210 Wesel Selama 2024
- Refleksi 14 Tahun The HUD Institute, Gotong-Royong Bangun Rumah untuk Rakyat
