
Adhi Karya Raih 3 Kontrak Proyek Konstruksi Air, Di mana Saja?
Penandatanganan tiga kontrak ini merupakan pencapaian penting bagi ADHI yang terus memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam sektor konstruksi.
Konstruksi Media – PT Adhi Karya (Persero) Tbk menyatakan pihaknya terus komitmen dalam pembangunan infrastruktur berkelanjutan di Tanah Air. Hal ini ditandai dengan diraihnya tiga kontrak pembangunan konstruksi air dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Dalam keterbukaan informasi BEI, Sekretaris Perusahaan Adi Karya, Rozi Sparta mengatakan pihaknya telah melakukan penandatanganan tiga kontrak proyek di bidang konstruksi air dengan BWS Bali-Penida, BWS Kalimantan III dan BBWS Pemali Juana.
“Penandatanganan tiga kontrak ini merupakan pencapaian penting bagi ADHI yang terus memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam sektor konstruksi air,” ujar Rozi Sparta, (05/09/2024).
Adapun penandatanganan Kontrak pertama yakni proyek di Lingkungan BWS Bali-Penida, yaitu proyek Kuta-Legian-Seminyak Beach Conservation Works Package 2 yang merupakan pekerjaan Beach Fill, Offshore Breakwater, Demolition of Stand Stopper dan Extension of Culvert Drainage.
Penandatanganan kontrak kedua yaitu proyek Peningkatan Kapasitas Sungai Veteran Kota Banjarmasin Tahap l yang merupakan pekerjaan revitalisasi sungai dan bangunan pelengkapnya.
Serta penandatangan kontrak ketiga yakni proyek CWP-IDG Wulan River lmprovement Works Package I and Satreyan River Works yang merupakan pekerjaan Normalisasi Sungai Wulan dan Pekerjaan Sudetan Sungai Satreyan, dengan BBWS Pemali Juana.
Dikatakan olehnya, ADHI memiliki pengalaman panjang dan keahlian yang solid, ADHI berkomitmen untuk menghadirkan solusi konstruksi yang tidak hanya tangguh dan inovatif tetapi juga berkelanjutan.
“Setiap proyek yang dikerjakan ADHI adalah refleksi dari dedikasi perusahaan terhadap kualitas dan tanggung jawab lingkungan, yang menjadi bagian tak terpisahkan dari visi ESG (Environmental, Social, and Governance) yang diusung perusahaan,” tutup Rozi.
Baca Juga :
- Industri Konstruksi Merapat, Pemkab Jombang Buka Puluhan Lelang Proyek
- Polemik TKDN, Apindo Usulkan Skema Insentif untuk Dorong Penggunaan Produk Lokal
- Jangan Asal Hapus TKDN, Pemerintah Diminta Imbangi dengan Kebijakan Penguatan Industri Nasional
- Menteri Dody Tegaskan Dukungan Irigasi untuk Swasembada Pangan Jawa Timur
- Menteri PKP Ungkap Dugaan Kecurangan Pembangunan 2.100 Rumah Eks Pejuang Tim-Tim di Kupang, Dibangun oleh Tiga BUMN Karya