HeadlineINFONewsTRANSPORTATION

37 Bandara InJourney Beroperasi 24 Jam saat Musim Lebaran

Akan beroperasi selama 19 hari, mulai dari 24 Maret sampai 11 April, kecuali Bandara I Gusti Ngurah Rai akan tutup akan tutup pada Hari Raya Nyepi.

Konstruksi Media – PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney akan menyiapkan 37 bandara milik PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) untuk beroperasi selama 24 jam pada musim Lebaran. Hal ini disampaikan oleh Direktur Utama InJourney Maya Watono.

Maya menyampaikan 37 bandara tersebut akan beroperasi selama 19 hari, mulai dari 24 Maret sampai 11 April. Dengan catatan, pada Hari Raya Nyepi yang jatuh pada 29 Maret 2025, Bandara I Gusti Ngurah Rai akan tutup.

“Dari sisi bandara sendiri, dengan 37 bandara di bawah pengelolaan InJourney Airports, kami akan beroperasi 24 jam selama 19 hari tersebut, 24 Maret sampai 11 April. Kecuali tadi mengenai bandara I Gusti Ngurah Rai karena Nyepi ya di tanggal 29, pastinya Nyepi kita tutup di Bali. Jadi, selain Nyepi di tanggal 29, kita akan membuka bandara, 37 bandara ini 24 jam,” kata Maya dalam acara Konferensi Pers, di Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jakarta Pusat, Kamis (6/3/2025).

InJourney Airports turut serta memberikan penurunan tarif jasa kebandarudaraan bagi penumpang pesawat dan maskapai penurunan. Adapun penurunan tarif bagi penumpang pesawat berupa potongan harga tarif sebesar 50% atas Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) atau disebut Passenger Service Charge (PSC) dan Pelayanan Jasa Pendaratan, Penempatan, dan Penyimpanan Pesawat Udara (PJP4U).

InJourney Airports
Direktur Utama InJourney Maya Watono

Kendati begitu, Maya memastikan layanan yang tersedia di Bandara tidak berkurang meskipun dikenakan tarif diskon pesawat dan bandara dibuka selama 24 jam.

“Namun demikian kami tetap berkomitmen untuk membuka bandara 24 jam untuk 37 bandara seluruh Indonesia. Jadi service-nya tidak berkurang walaupun kita memberikan diskon selama periode tersebut,” imbuh Maya.

Maya melanjutkan untuk mengantisipasi kepadatan traffic di bandara, pihaknya telah menyiapkan beberapa upaya. Di antaranya, mempersiapkan personel tambahan sebanyak 16.294 orang, 1.632 unit counter check-in, 222 unit self check-in, 17.508 unit troli, 246 unit musola, 1.181 unit toilet, 185 unit conveyor belt.

“Kami menambahkan personel tambahan tadi 16.294 untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang. Seluruh persiapan fasilitas layanan di semua airport, kami pastikan itu ready dengan ada datanya, berapa counter check-in, kita menambah self check-in, trolley, conveyor belt, toilet, dan semua basic yang kami berikan sesuai dengan transformation blueprint kami,” terang Maya. (***)

Artikel Terkait

Back to top button
Chat WhatsApp