Meluncur Agustus 2024, Budi Karya Ungkap Lokasi Pembangunan Kereta Otonom di IKN
ART akan memiliki kecepatan operasional 40 km/jam yang bisa dipacu maksimal hingga 70 km/jam.
Konstruksi Media, Jakarta – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan lokasi pembangunan Kereta Otonom atau Automated Rail Transit (ART) di IKN yang menggunakan buatan China.
“Lokasi pembangunan Kereta Otonom akan berada di kawasan Sumbu Barat dan Sumbu Timur. Ditargetkan pada Agustus sudah bisa kita gunakan sebagian rutenya,” kata Budi Karya melalui keterangan tertulis, Rabu (25/1/2024).
Baca juga: Bahlil Lahadalia Jawab Tantangan Tom Lembong Soal Nilai Investasi IKN
Ia mengatakan, pembangunan rute ART akan dilakukan dalam dua fase. Kemudian, satu set kereta terdiri dari dua gerbong, berkapasitas total 324 penumpang.
“ART akan memiliki kecepatan operasional 40 km/jam yang bisa dipacu maksimal hingga 70 km/jam. Untuk baterai, bakal disubstitusikan dengan marka jalan dan magnet,” ucap dia.
Baca juga: Gravel Incar Kebutuhan Konstruksi untuk Pembangunan IKN di Kalimantan Timur
Sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah melakukan penjajakan dengan pihak China untuk membangun kereta otonom di IKN. Penjajakan tersebut dilakukan melalui China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC) saat bertemu dengan Menteri Transportasi Republik Rakyat China Li Xiaopeng, Jumat (12/1/2024) di Beijing, China.
Pertemuan tersebut membahas peluang peningkatan kerja sama bilateral di sektor transportasi dan keinginan pemerintah Indonesia untuk menggunakan satu set Kereta Otonom dari CRRC di IKN.